Dalam dunia rekrutmen, memahami kepribadian calon karyawan merupakan salah satu hal yang sangat penting. Hal tersebut dikarenakan setiap perusahaan berupaya untuk mencari karyawan yang tidak hanya memiliki kualifikasi akademik dan keterampilan teknis yang tepat, tetapi juga cocok dengan budaya dan lingkungan kerja perusahaan. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk memastikan hal tersebut, salah satu yang paling populer yaitu melalui Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) test.
MBTI atau Myers-Briggs Type Indicator adalah sebuah psikotes yang dilakukan untuk menggambarkan karakter dan sifat dari seseorang. Tes ini umumnya disajikan dalam bentuk sejumlah pertanyaan yang harus dijawab oleh peserta yang dites. Dalam dunia kerja, tes ini sering digunakan perusahaan dalam perekrutan calon karyawan baru karena memiliki sejumlah manfaat, salah satunya untuk mengetahui bagaimana cara kandidat dalam mengambil keputusan serta tindakan apabila dihadapkan dengan situasi tertentu.
Selain itu, Myers-Briggs Type Indicator masih memiliki banyak manfaat lainnya. Nah, apabila Anda tertarik untuk menggunakan tes ini. Maka sangat penting untuk mengetahui apa saja manfaatnya. Dalam artikel ini, Algobash akan membahas beberapa manfaat dari MBTI dalam proses rekrutmen calon karyawan dan bagaimana alat ini dapat membantu perusahaan menempatkan tenaga kerja dengan lebih efektif.
Baca juga: 10 Indikator Calon Karyawan Anda Cocok Untuk Kerja Remote
Apa Saja Manfaat Myers-Briggs Type Indicator Dalam Rekrutmen?
Seperti yang sudah dijelaskan secara singkat tadi, Myers-Briggs Type Indicator atau MBTI adalah tes psikologi yang digunakan untuk mengetahui sifat dan karakteristik seseorang. Dalam proses rekrutmen, MBTI merupakan aset yang sangat berharga karena dapat membantu perusahaan untuk menentukan keputusan rekrutmen yang tepat. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa manfaat Myers-Briggs Type Indicator dalam rekrutmen calon karyawan.
Daftar Manfaat Myers-Briggs Type Indicator Dalam Rekrutmen
1. Untuk Memahami Kepribadian Calon Karyawan
Manfaat pertama dari MBTI tentu saja untuk memahami kepribadian dari calon karyawan. MBTI dikembangkan berdasarkan teori psikologis Carl Gustav Jung tentang tipe kepribadian. Tes ini mengukur preferensi individu dalam empat aspek yaitu ekstrovert (E) atau introvert (I), sensing (S) atau intuition (N), thinking (T) atau feeling (F), dan judging (J) atau perceiving (P).
Kombinasi dari empat aspek tersebut menghasilkan 16 tipe kepribadian yang berbeda. Dengan memahami tipe kepribadian calon karyawan, perusahaan dapat mengetahui cara mereka dalam melakukan interaksi, bekerja, serta beradaptasi di lingkungan kerja ke depannya.
Baca juga: 7 Cara Merekrut Dan Memanage Tim Remote
2. Penempatan Posisi Yang Sesuai Untuk Calon Karyawan
Manfaat kedua MBTI dalam rekrutmen yaitu dapat membantu perusahaan untuk menempatkan calon karyawan pada posisi yang sesuai dengan tipe kepribadian mereka.
Misalnya, calon karyawan yang memiliki preferensi “thinking” cenderung akan lebih cocok untuk posisi-posisi yang bersifat analitis dan keuangan. Sedangkan mereka yang memiliki preferensi “feeling” dapat menjadi aset yang berharga jika dimasukan ke dalam tim kreatif atau layanan pelanggan.
Dengan menempatkan calon karyawan sesuai dengan kekuatan dan preferensi alami yang mereka miliki. Perusahaan dapat meningkatkan produktivitas dan kepuasan kerja secara maksimal.
3. Untuk Meningkatkan Kolaborasi Tim
Manfaat ketiga dari MBTI dalam rekrutmen yaitu dapat membantu perusahaan untuk meningkatkan kolaborasi tim. Tim yang memiliki anggota dengan beragam kepribadian cenderung akan lebih sukses dalam menciptakan berbagai solusi inovatif yang dapat membantu produktivitas kinerja bisnis perusahaan.
MBTI membantu menciptakan pemahaman tentang perbedaan individu di dalam sebuah tim sekaligus mengajarkan cara terbaik bagaimana berkomunikasi dan bekerja sama secara optimal.
Ketika anggota tim memahami bagaimana cara kerja anggota satu sama lain. Hal ini dapat membantu meminimalkan konflik, sehingga kolaborasi dapat jauh lebih ditingkatkan agar menjadi tim yang solid, koperatif, dan harmonis.
4. Dapat Digunakan Untuk Pengembangan Diri dan Pelatihan
Penggunaan MBTI dalam rekrutmen tidak hanya bermanfaat untuk menempatkan karyawan di posisi yang tepat tetapi juga untuk pengembangan karir mereka. Manfaat selanjutnya yaitu dapat membantu perusahaan untuk mengembangkan diri karyawan melalui pelatihan yang sesuai dengan potensi mereka.
Setelah calon karyawan bergabung dengan perusahaan, hasil MBTI dapat digunakan sebagai bahan untuk menyusun rencana pengembangan pribadi dan pelatihan yang sesuai dengan tipe kepribadian.
Dengan memahami kekuatan dan kelemahan masing-masing tipe kepribadian, perusahaan dapat menyediakan pelatihan yang relevan untuk meningkatkan keterampilan dan kinerja masing-masing karyawan.
Baca juga: Manfaat AI Recruitment Untuk Perekrutan Bakat Yang Lebih Cemerlang
5. Untuk Memastikan Kesesuaian Budaya Calon Karyawan Dan Mengurangi Tingkat Turnover
MBTI juga dapat membantu perusahaan untuk mengurangi tingkat turnover. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan ketika karyawan merasa cocok dengan budaya dan nilai-nilai perusahaan, mereka akan cenderung lebih puas dengan pekerjaan mereka dan berkomitmen untuk tetap tinggal dalam jangka panjang.
Dengan menggunakan MBTI dalam proses rekrutmen, perusahaan dapat memilih karyawan yang sejalan dengan nilai-nilai organisasi, mengurangi tingkat turnover, bahkan menghemat biaya rekrutmen dan pelatihan karyawan baru.
6. Meningkatkan Kepuasan Karyawan
Terakhir, manfaat dari MBTI juga dapat meningkatkan kepuasan dari karyawabn. Karyawan yang merasa diperhatikan dan dipahami akan lebih puas dengan lingkungan kerja mereka. MBTI membantu perusahaan untuk lebih memahami kebutuhan dan preferensi setiap karyawan.
Dengan begitu, perusahaan dapat meningkatkan kepuasan karyawan. Karyawan yang puas cenderung lebih bersemangat dalam bekerja, lebih produktif, dan lebih mungkin untuk berkontribusi secara positif pada kesuksesan perusahaan.
Baca juga: Psikotes Online yang Efektif untuk Menilai Calon Karyawan Terbaik
Itulah dia beberapa manfaat dari Myers-Briggs Type Indicator (MBTI). Kesimpulannya, memahami tipe kepribadian calon karyawan merupakan strategi penting yang harus dilakukan oleh perusahaan untuk menemukan calon karyawan yang tepat dari segala sisi.
Untuk menilai kepribadian calon karyawan dengan efektif, Anda dapat menggunakan MBTI test dari platform pre-employment test Algobash. Melalui Algobash, perusahaan dapat berinvestasi secara bijaksana untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih efisien, harmonis, dan sukses.
Request demo sekarang atau coba gratis selama 7 hari untuk tingkatkan proses rekrutmen perusahaan agar lebih berdampak.
Baca juga: 5 Skill Yang Harus Dimiliki Untuk Bekerja Oleh Semua Karyawan