Cara Mengatasi Diskriminasi Gender di Tempat Kerja – Perusahaan sudah seharusnya menjadi tempat yang inklusi tanpa harus memandang sebelah mata karyawan yang memiliki background berbeda. Namun sayang, dalam praktiknya masih ada banyak kasus yang melenceng dari hal tersebut, salah satunya adalah diskriminasi gender di tempat kerja.
Salah satu bentuk diskriminasi gender yang sering terjadi adalah adanya kesenjangan gender di tempat kerja. Pada posisi tertentu, seringkali perempuan dilihat remeh karena dianggap tidak memiliki skill yang mumpuni dibandingkan laki-laki. Stereotip seperti ini harus benar-benar dihilangkan, tempat kerja harus menjadi tempat yang nyaman bagi semua karyawan tanpa terkecuali.
Apalagi, menerima perbedaan di tempat kerja tidak hanya menguntungkan bagi beberapa kelompok tertentu tetapi juga dapat mendorong perusahaan untuk menjadi lebih maju.
Baca juga: Programmer Wanita Legendaris Yang Mendobrak Stereotip
Apa Itu Diskriminasi Gender?
Diskriminasi gender tentu bukanlah hal yang baik. Ini adalah bentuk ketidakadilan yang dirasakan oleh karyawan dengan gender tertentu, mereka seringkali mendapatkan perlakuan tidak mengenakan hanya karena perbedaan jenis kelamin.
Ada dua jenis perlakuan diskriminasi gender di tempat kerja yaitu memberikan perlakuan berbeda berbeda berdasarkan jenis kelamin dan lebih parahnya lagi terjadinya pelecehan seksual.
- Memberikan perlakuan berbeda berdasarkan jenis kelamin
Ini adalah contoh kecil dari diskriminasi terhadap gender, Anda mungkin pernah menyaksikan atau mengalaminya. Dalam beberapa kasus, gender tertentu mendapatkan perlakuan tidak adil ketika bekerja seperti tak mendapatkan promosi karena jenis kelamin, pembedaan gaji, benefit tidak setara dan lain sebagainya.
- Pelecehan seksual
Ini adalah contoh diskriminasi terhadap gender yang sangat berbahaya baik secara verbal dan fisik. Di mana diskriminasi ini melibatkan perilaku seksual yang tidak diinginkan sehingga dapat membahayakan fisik maupun mental korban. Salah satu contohnya adalah ketika seorang karyawan melontarkan candaan berbau seksual atau melakukan sentuhan tanpa persetujuan kepada karyawan lain.
Baca juga: Mengapa Workplace Diversity Itu Penting Bagi Perusahaan?
Bagaimana Diskriminasi Gender Mempengaruhi Organisasi
Ada banyak dampak yang dapat ditimbulkan karena diskriminasi di tempat kerja. Semua dampak tersebut bukanlah hal menguntungkan dan justru dapat membuat perusahaan kehilangan beberapa kesempatan baik yang hanya akan didapatkan ketika memiliki sebuah tim dengan karyawan yang beragam.
Berikut ini adalah beberapa kerugian yang dapat terjadi akibat diskriminasi gender di tempat kerja:
- Produktivitas karyawan menurun
- Karyawan tidak merasa aman bekerja
- Kepercayaan diri karyawan menurun
- Karyawan mudah merasa burnout, marah, frustasi, dan paranoia
- Karyawan tidak bisa berbaur dengan coworker lainnya
- Hubungan kerja menjadi canggung
- Konflik di tempat kerja
Semua hal yang disebutkan di atas akan sangat mempengaruhi ekosistem kerja di perusahaan Anda, sangat merugikan bukan? Selain itu, perusahaan juga akan dianggap gagal karena tidak dapat melindungi karyawan dengan baik.
Sebaliknya, jika perusahaan sangat menghargai perbedaan karyawan termasuk perbedaan gender, akan ada banyak dampak positif yang bisa didapatkan.
Menurut studi yang dilakukan oleh Mckinsey, memiliki karyawan dengan gender yang beragam akan meningkatkan profit sebanyak 21% daripada rata-rata biasanya. Kemudian, berdasarkan studi dari MSCI, memiliki karyawan perempuan dapat meningkatkan produktivitas secara signifikan.
Baca juga: Fakta Menarik Ada Lovelace, Programmer Pertama Di Dunia
Perusahaan juga akan memiliki banyak perspektif yang dapat meningkatkan inovasi dan kreativitas, sehingga hal ini akan membantu untuk mudah menyelesaikan beberapa permasalahan perusahaan ke depannya. Setiap karyawan pasti memiliki pandangan yang berbeda tergantung pada background masing-masing, semakin beragam artinya semakin banyak ide cemerlang yang bisa dipertimbangkan.
Selain itu, menghargai perbedaan gender juga dapat meningkatkan retention karyawan. Ya, memberikan perlakuan adil kepada semua karyawan tanpa memandang gender tentu akan membuat mereka betah untuk bekerja, sehingga hal ini akan menekan turnover karyawan. Perusahaan pun dapat menghemat anggaran dan waktu tanpa harus melakukan rekrutmen untuk mencari karyawan baru.
Baca juga: Bagaimana Perempuan Berdampak Tech Team Anda?
Bagaimana cara mengatasi diskriminasi gender di tempat kerja?
Setelah mengetahui beberapa dampak negatif dari diskriminasi gender di tempat kerja serta dampak positif ketika perusahaan menghargai perbedaan karyawan. Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana cara untuk mengatasi diskriminasi tersebut. Tenang saja, dalam artikel ini Algobash akan membahasnya untuk Anda!
Bagi Anda yang ingin mengatasi permasalahan ini, berikut Algobash sajikan beberapa cara efektif untuk meningkatkan tempat kerja yang lebih inklusi agar diskriminasi terhadap gender bisa perlahan demi perlahan hilang.
- Lakukan penilaian berdasarkan skill ketika rekrutmen
- Hapus perbedaan gaji berdasarkan gender
- Berikan kesempatan kepada karyawan perempuan menjadi mentor untuk karyawan laki-laki
- Prioritaskan work-life balance
- Buat peraturan perusahaan yang lebih inklusi
- Berikan pelatihan kepada karyawan tentang kesetaraan gender
- Atasan harus menjadi contoh yang baik bagi karyawan lainnya dengan menghargai perbedaan gender
- Jangan anggap remeh diskriminasi dalam bentuk apapun
Nah itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah terjadinya diskriminasi gender di tempat kerja. Pada dasarnya, tugas sebuah perusahaan harus menjadikan karyawan sebagai aset berharga, perlakukan mereka dengan baik apapun gendernya. Karyawan harus merasa aman dan dilindungi ketika bekerja.
Jika Anda tertarik untuk mengetahui informasi menarik lainnya seputar teknologi dan dunia kerja, jangan lupa untuk kunjungi Algobash Insight untuk temukan beragam artikel yang bisa Anda baca.
Baca juga: Hiring Bias: Cara Terbaik Mengatasinya