Algobash Berdayakan Talenta Programmer Perempuan Lewat KKC 2022 – Setelah berhasil menyelenggarakan kompetisi coding terbesar se-Indonesia yaitu Code Run pada tahun 2021 lalu. Di tahun 2022, Algobash kembali menggelar rangkaian kompetisi coding melalui KKC (Kartini Koding Challenge) dengan bekerjasama dengan dua perusahaan digital yaitu Evermos dan BASE.
Kartini Koding Challenge adalah sebuah kompetisi coding yang didedikasikan secara khusus untuk menyambut hari Kartini 2022. Berbeda dengan kompetisi tahun lalu yang dibuka untuk umum, KKC 2022 hanya boleh diikuti oleh para programmer wanita di seluruh Indonesia.
Melalui kompetisi ini Algobash berusaha mendukung adanya kesetaraan gender dalam tech-industry. Algobash memberikan ruang bagi para perempuan Indonesia yang memiliki minat dan bakat dalam dunia sains, teknologi, teknik, dan matematika(STEM).
Baca juga: Coding Competition: Strategi Temukan Developer Terbaik
KKC 2022 Diikuti Oleh Ratusan Programmer Perempuan dengan Background Berbeda
Sejak dibuka pada 28 Maret 2022 hingga 20 April 2022, KKC mendapatkan antusiasme yang sangat tinggi. Kompetisi coding ini diikuti oleh sebanyak 300+ perempuan Indonesia dari berbagai daerah. Mereka berasal dari background yang berbeda namun memiliki mimpi yang sama yaitu untuk bekerja di dunia pemrograman.
Para peserta didominasi oleh mahasiswa yang sedang mengenyam pendidikan S1, Diploma, dan SLTA dengan background pendidikan Informatika, Teknik Komputer, serta jurusan teknik lainnya.
Rata-rata peserta juga memiliki kemampuan programming basic yang cukup mumpuni. Mereka sudah menguasai beberapa bahasa pemrograman populer sepert Javasript, Python, C++, JAVA, PHP, dan lain sebagainya.
Baca juga: Live Coding dan Take Home Test, Mana Yang Lebih Baik?
KKC 2022 Bantu Perusahaan Untuk Rekrut Top Talent
Selain sebagai ajang unjuk gigi skill yang dimiliki peserta. KKC juga merupakan peluang bagi para perempuan Indonesia untuk mendapatkan pekerjaan pada posisi yang mereka impikan. Algobash memberikan kesempatan kepada peserta yang memiliki skill dan performa mumpuni untuk melakukan wawancara dan direkrut bekerja di perusahaan sponsor.
Algobash melihat bahwa peluang bagi programmer perempuan untuk bisa bekerja sangatlah minim. Padahal keterlibatan perempuan dalam posisi teknikal memiliki dampak yang sangat besar. Bahkan menurut riset meskipun keterlibatan perempuan dalam industri IT hanya sebesar 11%. Mereka memiliki peran yang sangat signifikan untuk kemajuan tim.
KKC 2022 adalah harapan yang Algobash bawa sejak lama, kompetisi ini diharapkan menjadi sarana bagi perusahaan untuk mencari bibit baru dalam bidang pemrograman diantara peserta. Selain itu, kompetisi ini diharapkan dapat menjadi sebuah pemacu perempuan Indonesia untuk terus mengembangkan potensi mereka sebagai developer.
Baca juga: Programmer Indonesia Masih Sedikit, Apa Alasannya?